Jumat, 21 Januari 2011

6 Penemuan Paling Konyol Sepanjang Abad Ke-20

Abad ke-20 ditandai dengan sejumlah penemuan-penemuan hebat yang mengubah kehidupan manusia.

Ada penemuan mobil canggih, juga internet. Di abad tersebut manusia bahkan mampu menjejakkan kakinya ke Bulan.

Namun, tak semua penemuan itu layak dimasukkan dalam buku sejarah. Sebab, beberapa temuan dinyatakan gagal, bahkan konyol. Apa saja temuan yang masuk kategori tak berguna itu?

1. TV Kacamata, 1963. Penemu, Hugo Gernsback memakai kacamata TV, produk itu tak pernah dirilis.

2. Papan seluncur bermotor. Penemu asal Hollywood, Joe Gilpin mengendarai papan luncur bermotor pada 1948.



3. Kandang bayi berkawat yang diletakkan di luar jendela. Seorang pengasuh bayi mengawasi bayi yang dimasukkan dalam kandang kawat yang berada di luar jendela gedung tinggi pada tahun 1937. Kandang ini dibagikan pada anggota Chelsea Baby Club di London yang tak memiliki taman atau yang tega menempatkan bayi mereka di atas jalanan yang ramai.


4. Payung rokok antihujan. Presiden Zeus Corp, Robert L. Stern, menggunalan payung rokok yang ia rancang sendiri pada 1954. Tak bakal basah walau hujan.


5. Elektrometer Hubbart. Penulis fiksi ilmiah dan pendiri gereja aliran Scientology, L. Ron Hubbard menggunakan elektrometer Hubbard untuk mencari tahu apakah tomat merasakan sakit pada tahun 1968.
Apa yang ia lakukan berujung pada kesimpulan: 'tomat menjerit saat dipotong'.

6. Robot penembak. Sebuah robot yang dilengkapi dengan senapan diadu dengan penembak manusia pada 1960. Ini menimbulkan banyak pertanyaan, bijaksanakah melengkapi robot dengan pistol.

Sumber

Ditemukan, Kode Rahasia di Mata Mona Lisa


Lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci diyakini menyimpan misteri. Terutama, apa yang tersirat di balik senyum Monalisa. Mona Lisa kembali berada di pusaran misteri saat para detektif seni menemukan hal baru dalam karya agung itu. Di matanya.

Tersembunyi di cat gelap di bagian pupil mata Mona Lisa, terdapat huruf yang disusupkan oleh sang maestro, Leonardo da Vinci. Kode rahasia ini terungkap berkat teknologi pembesaran termutakhir.

Pengungkapan ini mungkin terinspirasi langsung novel laris 'Da Vinci Code' yang menyebut Mona Lisa menyimpan petunjuk tersembunyi tentang Holy Grail -- Cawan Suci.

Adalah Silvano Vinceti, presiden Komite Warisan Budaya Italia, yang menemukan simbol tersebut. "Untuk mata telanjang, simbol ini tak kelihatan, tapi dengan kaca pembesar, itu jelas terlihat," kata dia, seperti dimuat situs Daily Mail, Senin 13 Desember 2010.

Apa simbol yang disembunyikan Da Vinci di mata Mona Lisa?

"Di mata kanan terlihat huruf 'LV' yang mungkin inisial namanya, Leonardo da Vinci, sementara di mata kirinya juga terdapat simbol huruf yang belum terdefinisikan."

Para ahli belum memutuskan huruf apa di mata kiri Mona Lisa. Itu bisa saja huruf 'CE' atau huruf 'B'.

"Sementara di lengkung jembatan di latar belakang lukisan, bisa terlihat angka '72' atau itu bisa jadi huruf 'L' dan angka '2'. "

"Anda harus paham bahwa lukisan ini sudah berumur 500 tahun, jadi gambarnya tak setajam saat pertama kali dilukis," tambah Vinceti.

Namun, berdasarkan hasil investigasi sementara, para detektif seni mengaku yakin, bahwa simbol itu sengaja dibubuhkan oleh Da Vinci.

Inisiatif pencarian simbol dalam lukisan Mona Lisa seperti plot Dan Brown setelah seorang anggota komite menemukan buku kuno di sebuah toko antik. Buku ini merujuk pada simbol dalam mata Mona Lisa.

Apalagi, 'Da Vinci meletakkan penekanan khusus dalam lukisan Mona Lisa. Dan kita tahu, ia membawa lukisan itu ke manapun di tahun-tahun terakhir hidupnya," kata Vinceti

"Kami juga tahu bahwa Da Vinci adalah seorang yang esoteric -- hanya bisa dipahami orang-orang tertentu, dan kerap menyisipkan simbol-simbol dalam karyanya. Siapa tahu, tambah Vinceti, mungkin ada pesan cinta di sana.

Vinceti adalah anggota sebuah kelompok yang mengajukan izin untuk menggali makam Da Vinci dari nisannya di Kastil Amboise di Desa Loire, Perancis.

Tujuan penggalian makam, untuk melihat langsung tengkorak sang maestro dan membuktikan apakah Mona Lisa adalah gambaran diri Da Vinci.

Sumber

Aneh, Mata Kuliah 'Pengalaman Mati'



Setiap dosen membutuhkan kreativitas membuat mata kuliah diterima mahasiswa dengan baik. Namun, bagaimana jika kreativitas itu mengharuskan mahasiswa masuk ke peti mati, dan membiarkannya 'terkubur' selama 10 menit.

Adalah Profesor Qiu Daneng yang punya ide gila itu. Dosen di Rende Medical College, Taiwan, itu yakin cara menakutkan itu akan membuat seluruh mahasiswa kedokteran bimbingannya bisa mengapreasi, atau tak menganggap remeh nilai kehidupan.

Daneng mengatakan, memberikan wawasan kematian kepada mahasiswa kedokteran penting sebagai bekal mempertahankan kehidupan masyarakat lewat profesinya.

Dalam mata kuliah itu, Daneng meminta semua mahasiswa memulainya dengan menulis semacam surat wasiat. Setelah 'mengafani' diri sendiri dengan busana untuk orang meninggal, mahasiswa itu kemudian diminta masuk ke dalam sebuah peti mati.

Dalam kondisi tertutup rapat, peti mati itu kemudian 'dikubur' di sebuah rongga di bawah lantai selama 10 menit. Namun, agar mahasiswanya bisa tetap bernapas, Daneng sengaja mendesain peti itu dengan sejumlah celah yang memungkinkan sirkulasi oksigen terjaga.

"Meski hanya 10 menit, efek ketakutannya sama seperti benar-benar mengalami kematian," kata Daneng seperti dilansir Orange News, Inggris.

Lalu apa kata mahasiswanya? "Saya merasa seperti dilahirkan kembali begitu keluar dari peti, dan saya menjadi lebih menghargai setiap detik dalam hidup saya," kata salah satu mahasiswa, Xiao Lin.

Sumber